Motif Batik dan Corak Batik Pekalongan

Corak Batik Pekalongan hampir sama dengan batik Yogyakarta, bedanya lebih atraktif dan berwarna cerah. Ciri-ciri motif batik asli pekalongan adalah:
a. Ornament Khas Pekalongan

Motif batik asli Pekalongan memiliki ornament berbentuk tumbuhan dan burung garuda namun tidak ada cecek sawut atau cecek gori. Pengisian motif berupa cecek garis-garis atau cecek pitu. Detail cecek batik ala Pekalongan ini sangat menonjol sehingga garis pembentuk ornament motif terbentuk dari cecek-cecek pula. Salah satu merk batik halusan asli Pekalongan yang terkenal dengan permainan cecek adalah Oei Tjow Soen.
b. Motif Batik Jlamprang

Salah satu nama motif batik Pekalongan adalah Jlamprang yaitu motif batik berbentuk geometris. Motif ini dipengaruhi syiar agama Islam yang menghindari ornament berbentuk makhluk hidup. Namun adapula ahli sejarah yang berpendapat bahwa motif Jlamprang dipengaruhi kebudayaan Hindu Syiwa.
c. Motif Batik Liong

Motif Baju Batik Pekalongan sangat mirip burung Phoenix yaitu burung yang bulu sayap, kepala dan ekornya bergelombang serta ornament Liong yaitu naga berkaki sebagai pengaruh dari kebudayaan Cina
d. Motif dengan Warna Cerah
Warna-warna kain batiknya cenderung cerah seperti merah, kuning cerah, biru muda, violet dan oranye terutama batik yang diproduksi di daerah pesisir Pekalongan
Perkembangan industri di pusat batik Pekalongan cukup pesat. Daya tarik batik asli Pekalongan adalah bisa ditemukan dalam motif klasik yang mirip dengan motif batik klasik Solo dan Yogyakarta. Sehingga memenuhi selera pemburu batik motif asli dan halusan.
Motifnya mengikuti trend. Pengrajin batik di Pekalongan tidak ragu berinovasi sehingga tercipta motif-motif baru. Dalam sejarahnya tokoh tekstil Eropa Van Zuylen bahkan sempat menerjuni kerajinan batik di Pekalongan dan memperkenalkan motif berbentuk tumbuhan yang dibentuk secara realistis.
Selain faktor tersebut Batik Pekalongan juga dipengaruhi berbagai kebudayaan baik itu budaya asli, Cina, Arab dan Eropa sehingga dapat diterima di pangsa pasar berbagai negara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tata Cara Pembuatan Batik Pekalongan

Asal Muasal Batik